RESPON PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAWANG MERAH(Allium ascalonicum L.) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK KANDANG PUYUH PADA TANAH PMK
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah terhadap pemberian pupuk kandang puyuh dan untuk memperoleh takaran pupuk kandang puyuh yang dapat memberikan pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah di tanah PMK. Penelitian ini telah dilaksanakan di kebun Percobaan dan Penelitian Fakultas Pertanian Universitas Baturaja. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2017 sampai dengan Maret 2017. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non Faktorial yang terdiri dari 5 (lima) perlakuan dan di ulang sebanyak 4 (empat) kali. Sehingga di dapat 20 satuan percobaan. Setiap petakan 10 tanaman dan 3 tanaman sampel setiap satu percobaan. Perlakuan yang digunakan yaitu : P0 (pupuk anorganik Dosis Anjuran), P1 (10 ton/ha = 0,5 kg/petak + ½ dosis pupuk anjuran), P2 (20 ton/ha = 1 kg/petak + ½ dosis pupuk anjuran), P3 (30 ton/ha = 1,5 kg/petak + ½ dosis pupuk anjuran), P4 (40 ton/ha = 2 kg/petak + ½ dosis pupuk anjuran) . Peubah yang di amati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), bobot basah tajuk (g), bobot kering tajuk (g), bobot umbi (g), jumlah umbi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah di lakukan dapat disimpulkan dengan pemberian pupuk kandang puyuh berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah. Perlakuan P3 (30 ton/ha + Urea 100 kg, SP-36 = 150 kg dan KCL = 100 kg (½ dosis anjuran) merupakan perlakuan terbaik.