RESPON PEMBERIAN TRICHOKOMPOS KOTORAN KERBAU DAN PUPUK ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui takaran terbaik trichokompos kotoran kerbau danpupuk anorganik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah. Penelitian ini telah dilaksanakan di kebunpercobaan Fakultas Pertanian Universitas Baturaja Kecamatan BaturajaTimur Kabupaten Ogan Komering Ulu. Waktu pelaksanaan dimulai dari bulan November sampai Januari 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial. Adapun perlakuan yang dicobakan terdiri 2 faktor, yaitu Faktor I Trichokompos kotoran kerbau yang terdiridari 4 taraf perlakuan , Faktor II pupuk anorganik terdiri dari 3 taraf perlakuan, setiap perlakuan diulang 3 kali sehingga diperoleh 36 unit percobaan. Setiap petakan ditanam 20 tanaman dengan 5 tanaman sampel. Berdasarkan hasil dan pembahasan pada penelitian yang telah dilakukan dapatdisimpulkan bahwa : Kombinasi trichokompos kotoran kerbau 40 ton/ha dan pupuk anorganik 150kg/hamerupakan perlakuan cenderung lebih baik untuk pertumbuhan tanaman bawang merah. Sedangkan kombinasi trichokompos kotoran kerbau20 ton/ha dan pupuk anorganik 250 kg/ha merupakan perlakuan cenderung lebih baik untuk produksi tanaman bawang merah.
Perlakuantoran kerbau 40 ton/ ha merupakan perlakuan cenderung lebih baik dalam mendukung pertumbuhan dan produk si tanaman bawang merah. Perlakuan pupuk anorganik 250kg/ha merupakan perlakuan cenderung lebih baik dalam mendukung pertumbuhan tanaman bawangmerah. Sedangkan perlakuan pupuk anorganik 150 kg/ha merupakan perlakuan cenderung lebih baikdalammendukungproduksitanamanbawangmerah.
References
Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. 2019. Produksi Tanaman Sayuran 2019.https://www.bps.go.id/indicator /55/61/1/produksi tanaman sayuran.html.
Badan Pusat Statistik OKU. 2019. Produksi Tanaman Bawang Merah Tahun 2019. Baturaja.
Baehaki, A, Muchtar, R & Nurjasmi, R, 2019, Respon Tanaman Bawang Merah Terhadap Dosis Trichokompos’, Jurnal Ilmiah Respati, Vol10(1):28-34.
Dachlan,J.2020. Tanam Bawang Merah Raih Untung Melimpah. https://web.sibenih.com/info-update/opini-pertanian/476-tanam-bawang-merah%E2%80%A6-raih-untung-yang-melimpah.html.
Danial, E., Siti Muyaroah, Susanti Diana dan Putri Ayu Ogari. 2019. Pemberian Takaran Trichokompos TKKS Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Bawang Merah (AlliumascalonicumL.) Asal Biji. Jurnal Klorofil XIV-2:63–68.
Darlina, Hasanuddin & Hafnati, R. 2016. Pengaruh penyiraman air kelapa (CocosnuciferaL.) terhadap pertumbuhan vegetative lada (Piper nigrum L.) Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Biologi.1(1):20-28.
Deden dan Umiyati, U. 2019. Pengaruh Inokulasi Trichoderma sp. Dan Varietas Bawang Merah terhadap Penyakit Moler dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Jurnal Kultivasi,16(2):340-341.
Djuarnani,N. Kristian, B. S. dan Setiawan. 2005. Cara Cepat Membuat Kompos. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Eleni,W.2013. Pengaruh Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit Pada Pertumbuhan dan Hasil Kacang Tanah.[skripsi]. Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian, Universitas Tamansiswa, Padang.
Habibi, L. 2008. Pembuatan Pupuk Kompos dari Limbah Rumah Tangga. Titian Ilmu. Bandung.
Hanafiah.2010. Fisiologi Tanaman Budidaya.Universitas Indonesia. Jakarta.
Hardiyanti, D. 2018. Budidaya Bawang Merah dengan Teknologi Pemupukan. BPTP Sumatera Selatan- Kementan RI.
Ichwan,B.,Irianto.,Eliyanti.,Zulkarnain.,Addion Nizori., dan Yogi Ridho Pangestu., 2022. Respon Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah Pada Berbagai Dosis Trichokompos Kotoran Sapi. Jurnal Media Pertanian,7(1):31-37.
Irawan,D.,Idwar, dan Mudiarti. 2017. Pengaruh Pemupukan N, P dan K Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium ascalonicum. L) Varietas Bima Brebes dan Thailand di Tanah Ultisol. JOM FAPERTA. 4(1):2-10.
Istina, I, N. 2016. Peningkatan produksi bawang merah melalui teknik pemupukan NPK. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau. Jurnal Agroekoteknologi, 3(1):37-38.
Kurnianingsih,A.,Susilawati, & Sefrila,M. 2018. Karakter Pertumbuhan Tanaman Bawang Merah Pada Berbagai Komposisi Media Tanam. Jurnal Hortikultura Indonesia, 9 (3),167–178
Lingga, P. 1991. Jenis dan Kandungan Hara pada Beberapa Kotoran Ternak. Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) ANTANAN. Bogor (Tidak dipublikasikan).
Maghfoer,M.D.,R.Soelistyono, and N. Herlina.2 013. Respon seofeggp lant (Solanum melongena L.) tocombination of in organic organic Nand EM4. Agrivita35(3): 296–303.
Maharaja, P., Toga Simanung kalit., Jonatan Ginting. 2015. Respons Pertumbuhandan Produksi Bawang Merah (Alliumascalonicum L.) terhadap Dosis Pupuk NPK Mg dan Jenis Mulsa. Jurnal Agroekoteknologi. 4(1), Desember 2015.(585):1900-1910
Mahfud, R., Alfizar, A. dan Kesumawati, E., 2021. Efektifitas Jenis Dekomposer pada Kompos untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Hasil Dua Varietas Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Jurnal Agrista,25(1):1-9.
Martinus,E., Hamidah, H., dan Alida,L. 2017. Pengaruh pemberian pupuk kandang kerbau dan dosis pupuk anorganik terhadap hara N, P, K tanah, pertumbuhan dan produksi bawang merah (Allium ascalonicum L.). Jurnal Agroekoteknologi,5(2):265-270.
Mumtazah, 2021. Arahan Pengem bangan Produk Olahan Bawang Merah Berdasarkan Konsep Pengembangan Ekonomi Lokal di Kecamatan Wonoasih Kota Probolinggo. Repository. its.ac.id.
Munawar, A. 2011. Kesuburan Tanaman danNutrisi Tanaman. IPBP ress.Bogor.
Novizan. 2004. Petunjuk Pemupukan yang Efektif. Agro Media Utama. Jakarta.
Nurlaili. 2011. Upaya Peningkatan Produksi Tanah Pada Lahan Kering di Ogan Komering Ulu. http://agronobisunbara. files. wordpress. Com/2012/11/1. nurlaili-50-59-oke. pdf (Diakses15 November 2018).
Nuro,F., Priadi, D. dan Mulyaningsih,
E.S. 2016. Efek pupuk organic terhadap sifat kimia tanah dan produksi kangkung
Darat (IpomeareptansPoir.). Prosiding Seminar nasional Hasil- Hasil PPM IPB. 2016.
Pranata, Ayub S. 2010. Meningkatkan Hasil Panen Dengan Pupuk Organik. Agro Media Pustaka, Jakarta.
Qistianti.2011. Pengaruh Bioaktivator dan Sumber Bahan Organik dengan Berbagai Komposisi dari Kabupaten Bener Meriah terhadap Populasi dan Aktivitas Mikroorganisme Selama Pengomposan. Skripsi. Jurusan Budidaya Pertanian. Fakultas Pertanian.Universitas Syiah Kuala.
RahmatikaW, 2010. Tesis. Pengaruh Persentase N (Azolla dan Urea) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi (Oryza sativa L.). Program Magister Ilmu Tanaman. Fakultas Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.
Ratriyanto, Adi, Susi Dwi Widyawati, Wara P.S. Suprayogi, Sigit Prastowo, and Nuzul Widyas. 2019. “Pembuatan Pupuk Organik Dari Kotoran Ternak Untuk Meningkatkan Produksi Pertanian.” SEMAR (JurnalI lmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Seni Bagi Masyarakat) 8(1):9–13.
Sakti, I.T, & Sugito, Y. 2018. Pengaruh dosis pupuk kandang sapi dan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.).Plan tropica journal of agricultural science. 3(2):124-132 Journal of Agricultural Science. 3(2):124-132.
Saputra,P.E. 2016. Respons Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Akibat Aplikasi Pupuk Hayati dan Pupuk Majemuk NPK dengan berbagai Dosis. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Bandar Lampung (Tidak Dipublikasikan).
Shinta, Kristiani, dan Warisnu, A. 2014. Pengaruh Aplikasi Pupuk Hayati Terhadap Pertumbuhan dan Produktivitas Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.). Jurnal Sains Dan Seni Pomits.2(1).
Simanungkalit. 2013. Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Melon (CucumismeloL.) Terhadap Pemberian Pupuk NPK dan Pemangkasan Buah. Jurnal: dipublikasikan Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, USU, Medan 2013.
Suriani, N. 2011. Bawang Bawa Untung. Budidaya Bawang Merah dan Bawang Merah. Cahaya Atma Pustaka. Yogjakarta.
Suwandi. 2009. Menakar kebutuhan hara tanaman dalam pengembangan inovasi budidaya sayuran berkelanjutan. Pengembangan Inovasi Pertanian, (2)2:131-147.
Utomo,M.,B.,S.,Rusman,T.,J,S., & Lumbanraja, W. (2016). Ilmu Tanah: Dasar-Dasar dan Pengelolaan. Kencana. Jakarta (Pertama).Prenada media Group.
Widiastutik.,Yuli.,HadiRianto., and Historiawati Historiawati., 2018. Pengaruh Komposisi Dosis Pupuk Urea, Sp-36, Kcl Dan POC NasaNasa Terhadap Hasil Tanaman Bawang
Merah (Allium cepa fa. ascalonicum, L.).Vigor:J urnal Ilmu Pertanian Tropika Dan Subtropika (Journal Of Tropical And Subtropical Agricultural Sciences) 3(2):61-65.
Wijaya, K. 2010. Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi PemberianP upuk Organik Cair Hasil Perombakan Anaerob Limbah Makanan Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi (BrassicajunceaL,). Skripsi. Surakarta Universitas Sebelas Maret.