RESPON PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAWANG DAUN (Allium fistulosumL.) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK KANDANG KAMBING DAN UREA
Abstract
Penelitian respon pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun (Allium fistolusum L.) terhadap pemberian pupuk kandang kambing dan Urea. Penelitian dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Baturaja pada bulan Desember sampai Februari 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial yang terdiri dari dua perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali, sehingga didapat 36 unit perlakuan. Perlakuan pertama pupuk kandang kambing yaitu K0 = control K1= 15 ton/ha (75 g/polybag), K2 = 20 ton/ha (100 g/polybag), K3 = 25 ton/ha (125 g/polybag) dan perlakuan kedua yaitu Urea N1 = 150 kg/ha (0,75g/polybag), N2 = 200 kg/ha (1g/polybag), N3 = 250 kg/ha (1, 25/polybag). Peubah yang diamati tinggi tanaman, jumlah daun, tinggi seludang, jumlah anakan, berat akar, berat basah tanaman, berat kering tanaman. Berdasarkan hasil penelitian pengaruh pupuk kandang kambing dan Urea terhadap Pertumbuhan dan produksi bawang daun, dapat disimpulkan bahwa pemberian pupuk kandang dan Urea berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun. Perlakuan K1N2 (15 ton/ha (75 g/polybag) pupuk kandang dan 200 kg/ha (1g/polybag) Urea) merupakan perlakuan yang cenderung terbaik dibanding perlakuanlainya. Perlakuan tunggal K1 = 15 ton/ha (0,75g/polybag) dan tunggal N2 = 300 kg/ha (1g/polybag), merupakan perlakuan terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun.
References
Badan Pusat Statistik dan Direktorat jenderal Hortikultura. 2019. Produksi tanaman sayuran di Indonesia, Tahun 2015-2019. http//www.pertanian .go.id/home/index.php.show=ropo dan fileNum=307.
Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Selatan. September 2020. Produksi Sayuran vrovinsi Sumatera Selatan. https:// Sumsel.bps.go.id/.
Badan Pusat Statistik Kab.OKU. 2020. Data Produksi Sayuran Baturaja.http//okukab.bos.go.id./Index.Php/Site/Publikasi(Diakses27 September 2020).
Badan pusat statistic. 2011. keadan geografis di Sumatera selatan. http;//www.bps.go.id./link tabel dinamis/view/id.865.
Bustomi. 2012. Dosis Pemupukan Pada Tanaman, http;//kalteng,.litbang. Pertanaian go.id/ind/data/bulitin 2013 diakses 2020.
Cahyono.B,2005.Teknik Budidaya dan Analisis Usaha tani Bawang daun.Kanisus.Yokyakarta.
Elisman, R .2001.Engaruh Pemberian Beberapa Jarak dan Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Arabika (CoofeArabica Var Karika 1) Skripsi Fakultas pertanian universitas Taman Surakarta.
Elisman, R .2001.Engaruh Pemberian Beberapa Jarak dan Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Arabika (CoofeArabica Var Karika 1) Skripsi Fakultas pertanian universitas Taman Surakarta.
Ferdy, Atika.T. dan.widastuti L.2017.Pengaruh Pemberian Kotoran Ayam dan Urea Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Daun Pada Lahan Gambut Pedalaman.Vol.4.No.1.23-37.
Herviyanti, Ahmad f, Sofyani R, Darmawan, Gusnidar dan Saidi A.2012.Pengaruh Pemberian Bahan Humat Dari Ekstrak Batubara Muda (subituminus) dan Pupuk P Terhadap Sifat kimia Oltisol Serta Produksi Tanaman Jagung (zea mays L)jurnal Solum, 9 (1):15-24.
Istiana, Heri. 2007. Cara Aplikasi Pupuk Nitrogen dan Pengaruhnya pada Tanaman Tembakau Madura. Buletin Teknik Pertanian. Vol. 12 No. 2, 2007.
Kuyik, A. R., Pemmy, T., Sumampow, D. M. F., & Tulungen, E. 2012. Respon Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik, 1–11.
Lingga, L. dan Marsono. 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya.Jakarta.Halaman 22.E XII/133/1986.
Lingga, P. Dan Marsono. 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya.
Noviza.2004.Petunjuk Pemupukan Efektif. Agromedia Pustaka.Jakarta.
Lingga, L. dan Marsono. 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya.Jakarta. Halaman 22.E XII/133/1986.
Millner,P.D. and D.D. Kaufma.2005.Soil Organik Mattel Dyanamic and Microbial iternation aggricurtural recherch service us dapatment of Agriculture, Baltsevile, UAS, 8pp.
Muhlison, H, 2018. Pengaruh pupuk kandang kotoran kandang kambing dan NPK terhadap pertumbuhan bawang daun (Allium fistolusum L).Universitas Baturaja. (Tidak Di Publikasikan).
Meltin, L, 2009.Budidaya Tanaman Bawang Daun (Allium Fistolusum L) di Kebun Hortikultura (Kbh) Tawangmangu.
Nahnudin, A dan Wahyuni S.2014.Pengaruh Kombinasi Takaran Pupuk Urea dan SP36 terhadap pertumbuhan dan hasil bawang daun. Jurnal Agrijati.Vol 25.No.1.
Santoso B, 2006.pemberdayan lahan podsolik merah kuning dengan tanaman rosela. Jurnal persepektif, volume.5 nomor 1, juni 2006:01-12.
Sri, N.H dan suci, H. 2003.sifat kimia biologi entisol pada system pertanian organik. Universitas gajah mada, yokyakarta.jurnal online agroteknologi.vol.3, no.2:717-723, maret 2015.
Trias, B.R.Bistok. danSuprihati.2014. Pemberian Kotoran Kambing Terhadap Pertumbuhan Danhasil Wortel Dan Daun Bawang.(53-54).
Widodo, rachmadhani,N,W.,Kesriharti dan M.santoso.2016. Pengaruh Pupuk Organikdan Pupuk Anorganik Terhadap Pertumbuhan dan Peruduksi Tanaman Buncis Tegak.J.produksi Tanaman., 5(6);443-452.
Wahyudi.2010. Petujuk Praktis Bertanam Sayur.Agromedia pustaka, Jakarta.