Jurnal Lentera Pedagogi

Analisis Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dalam Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar

2024-07-30T08:09:40+00:00

Pelaksanaan pembelajaran di sekolah dasar, khususnya pada mata pelajaran PKn masih ditemukan banyak permasalahan dalam hal pemahaman dan keterampilan. Salah satu cara yang efektif untuk mengatasi hal tersebut adalah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Tujuan penelitian ini adalah mengkaji lebih mendalam dengan menganalisis dan mendeskripsikan penerapan model pembelajaran problem based learning dalam pembelajaran PKn di sekolah dasarryang telah dilaksanakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur. Langkah yang digunakan dalam penelitian ini yaitu fokus artikel ilmiah, pengumpulan data, analisis data, penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran PBL mampu untuk meningkatkan kualitas pembelajaran karena mampu meningkatkan hasil belajar, keaktifan, kemampuan berpikir kritis, pemahaman terhadap materi, serta meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Selain itu, melalui penerapan model pembelajaran problem based learning pada pembelajaran PKn juga dapat mengembangkan karakter baik pada peserta didik, seperti nasionalis, toleransi, demokratis, disiplin, dan mandiri

Kajian Perlindungan Terhadap Perempuan dan Anak Serta Pencegahan Terhadap Bullying

2024-07-30T08:09:40+00:00

This research aims to find out: 1) understanding of the protection of women and children, 2) implementation of control by teachers and staff in the school environment regarding all forms of violence, 3) involvement of parents in educating children's behavior and character at home. The research method uses a qualitative approach with a case study design. Data collection through observation, literature study and documentation. The research results prove: 1) not all people understand the importance of protecting women and children, 2) the implementation of controlling children's comfort in study rooms and school environments is still not optimal, 3) parents feel their job is only at home, and teachers are the ones who are obliged to carry out further education, 4) the stigma against women and children being weak and easy to manipulate still exists. Facts in the field prove that women still often experience hidden violence characterized by harsh treatment, 5) hidden bullying on a low scale occurs in the school environment. If left unchecked, it will become a time bomb for the safety and comfort of women and children in carrying out their roles.

Hubungan Ketegasan Guru Terhadap Kedisiplinan Siswa Di Kelas IV SDN 01 Tugu Harum

2024-07-31T05:41:30+00:00

This study aims to determine whether there is a relationship between teacher assertiveness and student discipline at SDN 01 Tugu Harum. In this study, the approach used is quantitative method. While the data collection techniques used are questionnaires and documentation. Based on hypothesis testing using the product moment formula above, the final value of the rtable price at a significant level of 5% is 0.2787. Thus, ∅ (which comes from changes to C) is greater than rtabel at the 5% and 1% significance levels. With this, the Null Hypothesis is rejected and the Alternative Hypothesis (Ha) is accepted, there is a relationship between Teacher Assertiveness and Student Discipline at SDN 01 Tugu Harum.

PERSEPSI SISWA TENTANG PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DI SMK SENTOSA BHAKTI BATURAJA

2024-08-01T17:07:29+00:00

Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana persepsi siswa tentang pelaksanaan pembelajaran berbasis proyek di SMK Sentosa Bhakti Baturaja. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode Deskriptif. Populasi penelitian ini adalah Siswa di SMK Sentosa Bhakti Baturaja yang berjumlah 179 orang. Teknik Pengumpulan data adalah kuesioner dan alat pengumpulan data berupa angket. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil penelitian, persepsi siswa tentang pelaksanaan pembelajaran berbasis proyek di SMK Sentosa Bhakti Baturaja untuk indikator tahap 1: Dimulai dengan pertanyaan esensial diperoleh rata-rata persentase 80,03% dengan kategori baik, indikator tahap 2: Mendesain rencana proyek diperoleh rata-rata persentase 83,66% dengan kategori baik, indikator tahap 3: Membuat jadwal diperoleh rata-rata persentase 80,35% dengan kategori baik, indikator tahap 4: Memonitor peserta didik dan memantau perkembangan proyek diperoleh rata-rata 85,45% dengan kategori baik, indikator tahap 5: Menilai hasil diperoleh rata-rata 86, 21% dengan kategori baik sekali, dan untuk indikator tahap 6: Mengevaluasi pengalaman diperoleh rata-rata 84,06 dengan kategori baik. Kesimpulan darı hasil penelitian persepsi siswa tentang pelaksaan pembelajaran berbasis proyek di SMK Sentosa Bhakti Baturaja ini termasuk pada kriteria baik dengan persentase 83,29%, jadi pelaksaan pembelajaran berbasis proyek di SMK Sentosa Bhakti Baturaja telaksana dengan baik.