PENGARUH METODE BERMAIN BOWLING ARITMATIKA UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI PAUD AL-ISHLAH RAMBUTAN/BANYUASIN
Abstract
Penelitian ini bertujuan melalui permainan Bowling Aritmatika dapat mengembangkan kemampuan kognitif anak baik mengenal konsep angka. Metode yang digunakan menggunakan metode True Experiment Design adalah sampel yang digunakan untuk ekperimen dan sebagai kelas control diambil secara random dari populasi. Bentuk desain Pretest-Posttest Control Design. Sampel yang digunakan 20 orang anak kelompok B di PAUD Al-Ishlah, terdiri dari 10 orang anak laki-laki dan 10 orang anak perempuan. Data yang digunakan dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan rumus presentase secara kuantitatif eksperimen. Adapun hasil penelitian melalui analisis data dan pembelajaran bahwa ada pengaruh permainan bowling aritmatika untuk kemampuan kognitif pada usia 4-5 tahun di PAUD Al-Ishlah Rambutan/ Banyuasin, berdasarkan nilai yang peroleh bahwa dimana rata-rata kemampuan kognitif anak kelas B saat prettest 43,4 sedangkan pada saat posttest 51,7. Dari hasil tersebut didapat hasil kemampuan kognitif anak kelas eksperimen meningkat dengan selisih 8,3. berdasarkan perhitungan yang didapat untuk kelas eksperimen, uji normalitas dapat yaitu 0,11 pada saat posttest dan saat prettest yaitu 0,09. harga tersebut terletak antara (-1) dan (1) sehingga bersistribusi normal, kemudian hasil perhitungan uji normalitas data untuk fℎ???????????????????? ≤ f???????????????????? atau 3,59 ≤ 4,41. Dari hasi perhitungan uji-t diatas diperoleh nilai tℎ???????????????????? 2,181 jika dibandingkan dengan t???????????????????? adalah 2,845 berarti di tolak Ho dan di terima Ha, maka dari itu hipotesis penelitian ini terdapat pengaruh signifikan permainan bowling aritmatika untuk kemampuan kognitif pada usia 4-5 tahun di PAUD Al-Ishlah Rambutan/ Banyuasin
Downloads
References
Adang, Ismail. (2009). Education Games Menjadi Cerdas dan Ceria dengan Permainan Edukatif. Yogyakarta: Pilar Media.
Eci Fe. (2017). Buku Pintar Olahraga dan Permainan Tradisional. Jakarata: Laksana.
Hartati. (2018). Pengaruh Penerapan Permainan Tradisional Dalam Pemanasan Terhadap Kesiapan Siswa Dalam Pembelajaran. https://ejournal.unesa.ac.id
Hurlock. (1978). Perkembangan anak Jilid 2. Jakarta: Erlangga
Indah Widyanigrum. (2015). Desain Pembelajaran Materi Aritmatika Sosial Dengan Model Permainan Pasr-Pasaran. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika (SNAPTIKA).
Mulyadi. (2004). Bermain dan Berkreativitas Upaya Mengembangkan kreativitas. Yogyakarta: Erlangga.
Murry, R. (1984). Creatinine In: Clinical Cremistry; Theory; Analysis and Correlation. Kaplan, L.A and A.J Pesce (Eds) CV Mosby Co.
Moeslichatoen. (2017). Metode Pengajaran Di Taman Kanak-kanak. Jakarta: Rineka Cipta.
Reddy. (2017). Pengaruh Metode Bermain Terhadap Gerak Dasar Dribbling Dalam Permainan Sepakbola. https://ejournal.upi.edu.
Shanty. (2016). Upaya Meningkatkan Kemampuan Mengenal Bentuk Geometri Pada Anak Usia Dini Melalui Metode Proyek Di RA Puri Fathonah Kecamatan Bumi Waras Kota Bandar Lampung. Skripsi. https://unja.ac.id
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sujiono. (2010). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogakarta:INDEKS.
Susila, H. R., & Qosim, A. (2022). Strategi Belajar dan Pembelajaran: Untuk Mahasiswa FKIP. Banda Aceh: Syiah Kuala University Press.
Teguh Sutanto. (2016). Buku Pintar Olahraga. Yogyakarta: Pustaka Baru.
Vidayanti. (2017). Analisis Kemampuan Kognitif Peserta Didik Dalam Menyelesaikan Soal Mpmentum dan Impuls. https://jurnal.untan.ac.id
Wontson. (2009). Elementry Linier Algerbra. New Jersey; Wiley Publishing.
Yuliani. (2016). Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini. Medan: Perdana Publishing